Sabtu, 23 November 2013

IBU






Ibu...,
Lirih suaramu...
Masih terngiang di telinga ku
Desah nafasmu menyesak kan bathinku
Tanpa terasa bening kistal membasih netraku
Aku ingin mengadu dalam tangisku di pangkuanmu...

Hati menjerit getarkan tumpukan rindu
Mengenang masa indah bersama beliau
Wajah mu yang bersahaja menyelamkan kerinduan di hati
Dari bibirmu tak pernah lelah selalu tuturkan nasehat berharga

Ibu...,
Istirahatlah dalam tidurmu
Esok nanti berikanlah senyum hangatmu untukku
Sebab simpul senyummu meredamkan kerinduan di hati...

Dalam tengada menjulang ke langit ke Arasy yang agung
Hati membimbing jiwaku melafadskan keagungan_Mu
Memohon dan mengharap syafa'at_Mu...
Berikanlah perlindungan kepada beliau dan peluklah dalam rengkuhan_Mu

Y robbi...,
Atas kuasamu yang maha perkasa...!
Mohon ampuni segala kekhilafan beliau...!
Biarkan beliau selalu tersenyum...!


 


Selasa, 19 November 2013

SEMOGA ADA CINTA

SEMOGA TUHAN MEMBAGI SEDIKIT CINTA TULUS 

dulu aku begitu percaya apa itu cinta...
dulu aku begitu mengagungkan kata cinta
dan dulu pula aku begitu berharap cinta membuatku bahagia

kini aku bahkan tak tau apa arti cinta
kini cinta kerap membuatku sakit jauh dari bahagia
dan kini aku susah untuk percaya bahwa ada cinta yang tulus buat hidupku

cinta dan kasih sayang yang tulus hanya punya orang tua ku setahuku
tuhan memang adil......
Dia sisakan rasa cinta tulus untukku..yang paling indah...
itulah kasih sayang orang tuaku....terimakasih tuhan..
orang tuaku mengajarkanku rasa kasih dan rasa menyayangi

kini....aku belajar untuk menyayangi dan mencintai
berharap hidupku bisa berarti untuk orang lain
tanpa aku berharap orang lain balik menyayangiku dengan 
tulus...aku yakin KAU yang akan membalasnya tuhan

untuk orang" terdekatku aku menyayangi kalian tanpa 
syarat apapun.....
thanks for...kekasihku ABR....

Senin, 18 November 2013

RINDU KAMU YAH

GETAR MALAM RINDUKU
Oleh ENNY SETYANINGSIH


Ingin ku gali gundukan itu
Dan mencabut papan nama setiap dukaku
Biarlah nafasku memeluk tentangmu
Puisi-puisi gelap menimangku

Sajak berairmata merangkulku
Dan merambatkan tiap ratap disekitar gelap
Seolah kau utus jangkrik untuk memejamkan lelahku
Nyanyi cerita tentang dahaga merindu
Seolah kau titipkan restumu
Lewat dingin malam menyuap

Mantra-mantra penghapus basah tatapku
Tiap dendang lantun macapat mengiring sendu
Seperti suara hati yang tersampaikan padaku
Bahkan suara gitar berbeda saat anganku

Menuju kenangmu
Getar yang mencakar, melahirkan syair bak
pujangga berlagu
Ini untukmu, itu buatmu, dan doa sebagai bhaktiku


doaku ayah semoga kau tenang di surga......