Cinta sebenarnya tidak
buta. Cinta adalah sesuatu yang murni, luhur dan diperlukan. Yang buta adalah
bila cinta itu menguasai dirimu tanpa suatu pertimbangan.
Bukan laut namanya
jika airnya tidak berombak, bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah
terluka, bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merasa rindu dan
cemburu.
Cinta bukanlah dari
kata-kata tetapi dari segumpal keinginan diberi pada hati yang memerlukan.
Tangisan juga bukanlah pengobat cinta karena ia tidak mengerti perjalanan hati
nurani.
Kejarlah cita-cita
sebelum cinta, apabila tercapainya cita-cita maka dengan sendirinya cinta itu
akan hadir.
Cinta seringkali akan
lari bila kita mencari, tetapi cinta jua seringkali dibiarkan pergi bila ia
menghampiri.
Cinta pertama adalah
kenangan, Cinta kedua adalah pelajaran, dan cinta yang seterusnya adalah satu
keperluan karena hidup tanpa cinta bagaikan masakan tanpa garam. Karena itu
jagalah cinta yang dianugerahkan itusebaik-baiknya agar ia terus mekar dan
wangi sepanjang musim.
Kecewa bercinta bukan
berarti dunia sudah berakhir. Masa depan yang cerah berdasarkan pada masa lalu
yang telah dilupakan. Kamu tidak dapat melangkah dengan baik dalam kehidupan
kamu sampai kamu melupakan kegagalan kamu dan rasa kekecewaan itu.
Hanya diperlukan waktu
semenit untuk menafsir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari
untuk mencintai seseorang, tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan
seseorang.
Hidup tanpa cinta
sepeeti makanan tanpa garam. Oleh karena itu, kejarlah cinta seperti kau
mengejar waktu dan apabila kau sudah mendapat cinta itu, jagalah ia seperti kau
menjaga dirimu. Sesungguhnya cinta itu karunia Tuhan Yang Maha Esa.
Dalam sebuah
percintaan, janganlah kamu sesali perpisahan tetapi sesalilah pertemuan. Karena
tanpa pertemua tidak akan ada perpisahan. Menikahlah dengan orang yang lebih
mencintai diri kita daripada kita mencintai diri orang itu. Itu lebih baik
daripada menikahi orang yang kita cintai tetapi tidak menyintai diri kita karena
adalah lebih mudah mengubah pendirian diri sendiri daripada mengubah pendirian
orang lain.
Cinta yang suci dapat
dilihat dari pengorbanan seseorang, bukanlah dari pemberian semata.
Ibaratkalah kehilangan
cinta itu seumpama hilangnya cincin permata di lautan luas yang tiada bertepi
dan harus dilupakan.
Cinta tidak selalu
bersama jodoh, tapi jodoh selalu bersama cinta.
Kata pujangga; Cinta
letaknya di hati, meskipun tersembunyi, namun getarannya jelas sekali. Ia mampu
mempengaruhi fikiran sekaligus mengendalikan tindakan kita sehingga kadangkala
kita melakukan hal terbodoh tanpa kita sadari.
Cinta dimulai dengan
senyuman, tuumbuh dengan dekapan dan seringkali berakhir dengan air mata.
Jika kita mencintai
seseorang, kita akan senantiasa mendo'akannya walaupun dia tidak berada disisi
kita.
Tuhan memberikan kita
dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar
dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping
hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang
untuk kita mencarinya. Itulah Cinta...
Jangan sesekali
mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali
menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak
mencintainya lagi, jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Cinta datang kepada
orang yang masih mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada
mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang
masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan Kepada
mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali
kepercayaan.
Jangan simpan
kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia lantaran
akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya. Sebaliknya
ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada
hayatnya.
Mungkin Tuhan
menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu
dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterimakasih atas
karunia tersebut.
Cinta dapat mengubah
pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi
sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat dan kemarahan menjadi
rahmat.
Sungguh menyakitkan
mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah
mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan
cintamu kepadanya.
Seandainya kamu ingin
mencintai atau memiliki hati seorang gadis, ibaratkanlah seperti menyunting
sekuntum mawar merah. Kadangkala kamu mencium harum mawar tersebut, tetapi
kadangkala kamu terasa bisa duri mawar itu menusuk jari.
Hal yang menyedihkan
dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu, hanya
untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus
membiarkannya pergi.
Kadangkala kamu tidak
menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehingga kamu kehilangannya.
Pada saat itu, tiada guna penyesalan karena perginya tanpa berkata lagi.
Cintailah seseorang
itu atas dasar siapa dia sekarang dan bukan siapa dia sebelumnya. Kisah silam
tidak perlu diungkit lagi, kiranya kamu benar-benar mencintainya setulus hati.
Hati-hati dengan
cinta, karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit, orang gemuk
menjadi kurus, orang normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin, raja
menjadi budak, jika cintanya itu disambut oleh para pecinta PALSU.
Kemungkinan apa yang
kamu sayangi atau cintai tersimpan keburukan didalamnya dan kemungkinan apa
yang kamu benci tersimpan kebaikan didalamnya.
Cinta kepada harta
artinya bakhil, cinta kepada perempuan artinya alam, cinta kepada diri artinya
bijaksana, cinta kepada mati artinya hidup dan cinta kepada Tuhan artinya
Takwa.
Lemparkan seorang yang
bahagia dalam bercinta kedalam laut, pasti ia akan membawa seekor ikan.
Lemparkan pula seorang yang gagal dalam bercinta ke dalam gudang roti, pasti ia
akan mati kelaparan.
Seandainya kamu dapat
berbicara dalam semua bahasa manusia dan alam, tetapi tidak mempunyai perasaan
cinta dan kasih, dirimu tak ubah seperti gong yang bergaung atau sekedar canang
yang gemericing.
Cinta adalah
keabadian... dan kenangan adalah hal terindah yang pernah dimiliki.
Siapapun pandai
menghayati cinta, tapi tak seorangpun pandai menilai cinta karena cinta
bukanlah suatu objek yang bisa dilihat oleh kasat mata, sebaliknya
cinta hanya
dapat dirasakan melalui hati dan perasaan.
Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan
yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin.
Inilah dahsyatnya cinta...........
MAAF ini hanya sebagian kecil tentang...jika ada salah kata atau penulisan mohon maaf...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar